Friday, 17 January 2014

On the Railroad of Bandung

Seperti kebanyakan manusia pada umumnya, om juga ingin bersenang-senang. Dan tujuan kesenangan kali ini adalah Bandung. Naik kereta api ke Bandung, mahal sih tapi sebanding lah dengan view yang epic. Lama tak ada artikel liputan, kali ini om akan beberkan liputan di sepanjang rel kereta api Bandung - Tasikmalaya.

Bandung!

Ini adalah Stasiun Bandung, Stasiun utama dan terbesar di Kota Bandung. Di stasiun ini kita dapat melihat banyaknya kereta api yang berhenti seperti di Stasiun. Ya namanya juga Stasiun kereta api sih. Istimewanya Stasiun ini merupakan Stasiun pemberangkatan awal Kereta Api yang menuju arah timur, seperti Jogja, Madiun, juga Surabaya. Ke arah sebaliknya juga sih . . . Cianjur, Jakarta gitu. Stasiunnya bagus lho, om sampai pingin nginep semalam lagi di Bandung.

Stasiun Bandung

Tuh keren pisan kan bangunannya? Eh itu kok ada orang berdiri di situ sih. Ah jadi ga asik kan gini ini. Seolah orang ini berkata : Ini silitku... fotoin silitku... walaupun silitku ketutupan tas..oh yeah!!!. Tapi kalo para fotografer sih lihatnya beda yah, gini mungkin : Wah kesannya seperti seorang rantau yang ingin pulang ke kampung halamannya dengan penuh perjuangan. Mantap!

Persilangan Rel

Ya ampun lucu banget ya relnya, bercabang-cabang gitu. . . Pasti jarang dikeramasin nih sampe bercabang gitu.

Keretanya Minum

Ketahuilah saudara-saudara, kereta ini sedang mengisi tabungan air kamar mandinya. Jadi jangan beranggapan jika air kamar mandi kereta api itu tidak terbatas! Hematlah air di kereta api, jangan dibuang-buang apalagi sampai dimasukin botol trus diminum. Sungguh mengisi air ini merupakan perjuangan yang keras . . .

KA Mutiara Selatan

Kereta yang membawa abdi balik ka lembur . . . Surabaya. Nah setelah kereta berjalan hampir satu jam, kita akan menemukan pemandangan-pemandangan yang super epic. Kereta kita berjalan di ketinggian, wow . . . ketinggian, seperti pesawat. Lihat saja ini . . .

Rel di Nagreg

Noh super kan? Itu tinggi banget lho. Dijamin kalo buka pintu kereta waktu kereta lagi lewat titik ini bakalan deg deg ser , apalagi kalo loncat. Wuih sensasinya tak ada duanya deh. Dan ternyata view epic tak berhenti di sini saja . . .

Stasiun Lebak Jero

Kya..!!! Pemandangan ini seperti foto-foto yang ada di internet. Dan om akhirnya bisa menjepret sendiri panorama di stasiun ini, walaupun bukan stasiun tertinggi, (+818) tapi tetap pemandangan dari sini benar-benar luar biasa. Ternyata di Indonesia masih ada hal indah yang mampu dilihat, karena tiap hari di youtube om selalu melihat thumbnail joget yang mengerikan . . . Dan ironisnya dari Indonesia.

Sekarang timelinenya mundur ya waktu om berangkat ke Bandung dari Surabaya. Ada dua stasiun yang keretanya di sini berhenti cukup lama, jadi bisa keluar trus foto-foto deh. Tapi ini malam hari lho, hi... malam hari.

Tasikmalaya

Naik kereta api Pasundan, om nyampe di Tasikmalaya malem, jam tujuh mungkin, lupa. Karena berhentinya lumayan lama om foto-foto deh pake shutterspeed 2"

Cipeundeuy

Stasiun Cipeundeuy, bacanya : Cipendey. Kereta di sini berhentinya lama, sekitar 15menit lah. Walaupun malam hari, di sini orang jualan banyak lho. Murah lagi, nasi cuma seribuan! Nasi doang tapi ga pake lauk. Tapi tetep aja murah karena om kan kaya tapi tidak sombong, tetap suka beli di rakyat kecil. Stasiun Cipeundeuy ini katanya ajaib lho, semua kereta api konon berhenti semua di stasiun ini, padahal stasiunnya kecil. Dan waktu pulang ternyata KA Mutiara Selatan juga berhenti di sini, om yang lagi tidur dikejutkan oleh ibu-ibu yang teriak-teriak menawarkan dagangannya di luar kereta. popmui..popmui..POPMUI!!!!!! melengking...

Stasiun Kiaracondong

Setelah kereta berjalan lagi dari Cipeundeuy, dan berhenti lama di Cibatu, akhirnya sampailah di Kota Bandung. Tepatnya Stasiun Kiaracondong. Stasiunnya mirip-mirip Stasiun Tugu Jogja, cuma ini relnya cuma di sisi kanan, tapi beneran mirip. Di sini kereta Pasundan berhentinya lamaaaaaaaa banget. Malah ga jalan lagi, benar-benar misterius.

Ya untuk mengakhiri liputan kali ini, om mau pasang satu foto yang paling epic dari segala foto sebelumnya. Harap menyiapkan kacamata hitam karena foto yang ini benar-benar mempesona . . .

Mahluk Misterius
Mempesona kan? Super sekali mempesonanya . . .
Oke demikian liputan singkat rute Bandung - Tasikmalaya, sampai jumpa di jalur utara pada artikel berikutnya. Ada yang mau share pengalaman naik kereta juga?  Jeng jeng jeng, tenonet!







2 comments:

About Me

Powered by Blogger.

vitch-grafi reader

Who was here?

Flag Counter